
Melibatkan “emosi” / “feeling”/ “perasaan” pada traditional view kurang lebih dipandang sebagai sesuatu yang kurang profesional. Liz & Mollie memiliki POV yang berbeda soal ini. Mereka beranggapan bahwa selain inevitable atau tidak dapat dihindari, emosi yang kita rasakan bisa menjadi guide dan kekuatan dalam hal baik tentunya.

“No Hard Feeling” benar-benar jadi my best good read untuk saat ini. Aku tahu banyak buku bagus di luar sana, tapi baca yang satu ini benar-benar menyenangkan. Liz & Mollie membuat beberapa guide yang mereka sebut sebagai The Seven 7 New Rules of Emotions at Work dan dibahas dalam masing-masing chapter. Tidak hanya membahas secara teoritis tapi mereka juga share banyak pengalaman orang-orang yang bekerja bahkan CEO nya juga dalam embrace dan manage emosi at work. Setiap chapter diakhiri dengan “takeaways” atau practical advice yang bisa kita terapkan.
Gak hanya berisi konten yang bagus, buku ini banyak sekali anekdot yang lucu wkwkw, dan tentunya sangat relate dengan konten. Gaya tulisan dan gambarnya sangat cocok untukku, aku langsung jatuh cinta aja sih sama buku Liz & Mollie, aku pengen baca buku ke-2 mereka yang udah rilis tahun 2022 🙂 .
Review sedikit soal konten, bukunya terbagi menjadi 8 chapter, 1 chapter berisi opening kurang lebih isinya tentang pentingnya acknowledge emosi kita dalam pekerjaan. Chapter berikutnya berisi “New Rules of Emotions at Work”
Chapter 1 – The Future Is Emotional
Berisi pembukaan, pengantar, dan tujuan buku ini ditulis. Kurang lebih soal tanggapan atas pandangan lama yang beranggapan bahwa Emotions adalah musuh dalam pekerjaan / tidak profesional, sementara pandangan Liz & Mollie: Emotions adalah sesuatu yang bisa kita treat with care & affection.
Chapter 2 – Health (Be less passionate about your job: Why taking a chill pill makes you healthier)
Gak salah kok memiliki passion dengan pekerjaan kita, tapi “chronically overworking” buruk untuk kesehatan. Beberapa tips dari Liz & Mollie: 1) Pergi liburan tanpa merasa bersalah ! 2) block of a day 3) buat minibreaks 4) malam ya malam, istirahat ya ! 5) Set up an after-work ritual. Nah nomor 5 bisa diisi dengan hobi, atau minat. Tapi ada notes ya, jangan jadikan hobi tadi pekerjaan, malah ga healing namanya. Contoh kita ingin mengisi waktu setelah bekerja dengan bersantai baca buku, ya gak usah ditarget harus berapa buku yang dibaca, atau ingin belajar alat musik, ya gak perlu diforsir minimal latihan harus 2 jam. Karena tujuan utama kita healing dari pekerjaan :D.
Next Page –>
bagus banget, saya langsung merasa tercerahkan melihat isi bukuny
Waahh kereen jugaa isi bukunyaa ✨
bukunya impresif skali, saya jadi senang membaca